Ketapang, RADAR TANJUNGPURA – Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang Donatus Franseda, Ap.,MM membuka Sosialisasi Konsolidasi Pengadaan Barang/ Jasa di Kabupaten Ketapang, Kamis (26/09/2024) bertempat di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Ketapang.
Kegiatan yang diadakan LPSE Ketapang ini menghadirkan pemateri yaitu Bapak Erlangga bersama tim dari LKPP.
Dalam sambutannya, Franseda mengatakan Sosialisasi konsolidasi pengadaan barang/jasa yang dilaksanakan ini adalah dalam rangka menindaklanjuti indikator pada monitoring For Prevention atau MCP KPK khususnya dalam pengadaan barang/jasa.
“Untuk itu saya berharap setelah kegiatan sosialisasi ini ada capaian output yang dihasilkan yaitu berupa tercapainya upaya konsolidasi pengadaan untuk belanja barang/jasa rutin perangkat daerah melalui etalase hasil konsolidasi pada E-Katalog lokal Kabupaten Ketapang,” ujarnya.
“Konsolidasi dilakukan agar dapat mengurangi biaya proses pengadaan, meningkatkan efisiensi belanja, meningkatkan pemberdayaan industri dalam negeri serta untuk memberikan nilai manfaat yang sebesar- besarnya (value for money),” sambungnya.
Dijelaskannya lagi, Pelaksanaan konsolidasi pengadaan juga merupakan amanat dari Perpres Nomor 16 Tahun 2018 khususnya pasal 21 dan surat keputusan Kepala LKPP nomor 121 tahun 2023.
“Oleh sebab itu kegiatan sosialisasi hari ini merupakan saat yang tepat untuk kita berdiskusi nanti pada saat penyampaian materi dari narasumber untuk menciptakan pemahaman bersama, sehingga setelah sosialisasi diharapkan dapat dilaksanakan diskusi antara UKPBJ dengan APIP yang difasilitasi LKPP yang akan dilaksanakan nanti siang setelah kegiatan sosialisasi ini,” jelasnya.
Nilai MCP KPK Kabupaten Ketapang khususnya untuk pengadaan barang/jasa tahun 2023 dijelaskan Sekda, sudah mencapai nilai 90 dan diharapkan akan meningkat pada tahun 2024 ini.
“Untuk meningkatkan nilai tersebut kita harus melaksanakan konsolidasi pengadaan dan tender dini. Untuk itu mohon kerja sama dari semua perangkat daerah dalam mendukung pencapaian indikator MCP KPK dalam pengadaan barang,” pungkasnya.